Banyak masyarakat yang merasa resah dengan maraknya kasus penipuan berbasis digital. Salah satu yang kerap terjadi sebut saja penipuan meminta kode One Time Password (OTP) pada rekening atau akun dompet digital. Yang jadi pertanyaan, bagaimana cara mengatasi penipuan kode OTP?
Apakah kamu pernah mendapatkan pesan singkat atau WhatsApp yang berisi kode OTP yang harus dimasukkan pada aplikasi tertentu, padahal di saat bersamaan, kamu tidak melakukan login pada aplikasi yang dimaksud?
Jika ya, bisa jadi ada orang tak bertanggung jawab yang sedang berusaha membobol akun melalui nomor telepon yang digunakan.
Kalau mengalami hal seperti itu, sebaiknya abaikan saja pesan tersebut. Pun jika ada orang yang tiba-tiba menelepon dan meminta kode OTP yang masuk dengan alasan tertentu.
Baca juga: Anti Ribet, ini Syarat Pinjam Uang di Koperasi!
Selain langkah tersebut, berikut kami beberkan cara mengatasi penipuan kode OTP yang bisa dilakukan:
Hapus atau abaikan pesan berisi kode OTP
Jika kamu mendapatkan pesan singkat berisi kode OTP, padahal kamu tidak melakukan login pada aplikasi yang dimaksud, segera hapus pesan tersebut atau abaikan saja.
Tak perlu terlalu khawatir dengan hal itu, sebab selama kamu tak memberikan kode OTP tersebut kepada siapapun, maka orang yang berusaha membobol akunmu juga tak akan bisa masuk ke aplikasi terkait.
Ganti kata sandi
Cara mengatasi penipuan kode OTP yang berikutnya, segera ganti password alias kata sandi ketika kamu menerima pesan singkat berupa permintaan kode OTP atau terdapat notifikasi login dari perangkat lain yang mencurigakan.
Dengan menerapkannya, pelaku kejahatan digital tersebut tak akan bisa melakukan percobaan login yang kedua dan seterusnya.
Aktifkan autentikasi dua faktor
Saat ini, sudah banyak penyedia aplikasi yang menambahkan fitur autentikasi dua faktor pada platform mereka, termasuk Facebook, Instagram, dan lain sebagainya. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan keamanan bagi pengguna. Jadi, saat ponsel pengguna tiba-tiba hilang, maka seluruh data yang ada dalam ponsel tersebut bisa diamankan.
Baca juga: Adakah Orang yang Bisa Membantu Melunasi Utang? Simak Jawabannya di Bawah ini!
Pada umumnya, autentikasi dua faktor dilakukan dengan memasukkan kode tertentu atau menggunakan sidik jari pemilik ponsel. Alhasil, meskipun ponsel hilang atau diambil oleh orang lain, maka mereka tak akan bisa masuk ke dalam aplikasi yang ada di dalamnya.
Cek kredibilitas nomor ponsel yang menghubungi
Biasanya, saat ada kode OTP kasus penipuan yang masuk ke ponsel kamu, maka tak lama kemudian akan ada orang yang menelepon atau mengirim pesan singkat dan memintamu untuk mengirim kode OTP tersebut.
Dalam konteks ini, jika kamu tak yakin atau curiga dengan nomor ponsel tersebut, maka kamu bisa melakukan pengecekan nomor ponsel menggunakan aplikasi atau melalui website. Di sana, kamu bisa melihat seperti apa ulasan orang banyak terhadap nomor tersebut, apakah benar nomor resmi perusahaan atau memang penipuan.
Jangan klik link yang dibagikan
Apabila menerima link dari nomor yang tidak jelas atau mencurigakan, jangan pernah buka link tersebut dengan alasan apapun. Hal ini demi mencegah terjadinya pencurian data atau masuknya virus ke perangkat yang digunakan.
Baca juga: Cara Mengecek Daftar Nama Blacklist OJK, Apakah ada Nama Kamu di Sana?
Demikianlah ulasan singkat mengenai cara mengatasi penipuan kode OTP yang marak terjadi. Poin penting yang harus diingat, kode OTP tidak untuk dibagikan kepada siapapun. Bahkan, penyedia aplikasi juga sudah sering mengingatkan bahwa kode OTP hanya diperuntukkan untuk pribadi, bukan untuk dibagikan kepada orang lain.
Leave a Reply